Makassar, 30/7/2021, Bank Indonesia (BI) menyelenggarakan BI Ngobrol Bersama Komunitas (BINGO) Kampus di Sulawesi Selatan. BINGO merupakan kegiatan edukasi publik yang rutin dilakukan oleh Bank Indonesi kepada generasi milenial khususnya mahasiswa dari berbagai kota di Indonesia. Pelaksanaan BINGO Di Sulawesi Selatan dihadiri sekitar 400 Peserta. BINGO kali ini mengangkat tema “Pakai QRIS, Transaksi Praktis Bisnis Laris Manis”, sejalan dengan komitmen Bank Indonesia (BI) untuk mendorong ekonomi digital dan inklusi keuangan di Indonesia, khususnya di masa pandemi covid-19.
Pelaksanaan Bingo 2021 di Sulawesi Selatan yang dilaksanakan secara Virtual dan melibatkan beberapa kampus, Baik Perguruan Tinggi Negeri Maupun Perguruan Tinggi Swasta. Kampus Institut Bisnis & Keuangan Nitro Makassar merupakan salah satu Kampus yang terlibat dalam dalam kegiatan Bingo Kampus Sulawesi Selatan yang dilaksanakan Oleh Bank Indonesia Makassar.
Rektor Institut Bisnis & Keuangan Nitro Makassar, Dr.H.Moh.Hatta Alwi Hamu,.SE,.Msi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi terhadap kegiatan Bingo Kampus 2021 karena dapat memberikan edukasi kepada Mahasiswa tentang transaksi pembayaran virtual. Apalagi selama masa Pandemi hampir semua transaksi dilakukan secara virtual, termasuk pembayaran tol. Selain itu Hatta berharap Pandemi ini segera berakhir, sehingga kegiatan offline di Kampus dapat dilaksakan dan dapat mengobati kerinduan dengan Mahasiswa.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai peran, tugas, fungsi, dan kebijakan BI, khususnya di sistem pembayaran. Dalam kesempatan tersebut seluruh peserta berkesempatan untuk mendengarkan langsung pengalaman para pelaku usaha muda dalam menjalankan bisnisnya, serta melakukan diskusi dan tanya jawab dengan para narasumber. Kegiatan ini juga diharapkan dapat mencetak generasi muda sebagai agen perubahan yang senantiasa optimis dan mencari peluang-peluang baru dalam menumbuhkan perekonomian Nasional melalui pemanfaatan teknologi digital, sekaligus mendorong kemajuan ekonomi digital.